Bila anda lebih menyukai model limit switch dibandingkan sensor photodiode. Rancangan dibawah ini sengaja dibuat untuk sistem tersebut.
Kebanyakan produk mesin penetas full otomatis import dari China menggunakan metode ini. Hasil tetasnya juga relatif bagus dibandingan dengan yang mempunyai posisi tengah.
Dengan mode 2 posisi, derajad putaran telur juga bisa lebih besar, misalkan dari posisi - 40 derajad sampai +40 derajad didapatkan sudut putar 80 derajad. Bila menggunakan posisi tengah, maka total nilai sudut tersebut akan terbagi 2 saat di posisi tengah. Oleh karenanya, bila pada 2 posisi jadwal pemutaran umumnya digunakan 3 jam sekali, maka pada 3 posisi idealnya dilakukan setiap 1,5 jam sekali.
Dengan mode 2 posisi, derajad putaran telur juga bisa lebih besar, misalkan dari posisi - 40 derajad sampai +40 derajad didapatkan sudut putar 80 derajad. Bila menggunakan posisi tengah, maka total nilai sudut tersebut akan terbagi 2 saat di posisi tengah. Oleh karenanya, bila pada 2 posisi jadwal pemutaran umumnya digunakan 3 jam sekali, maka pada 3 posisi idealnya dilakukan setiap 1,5 jam sekali.
DC Motor Kit untuk egg turner 2 pos ini hanya menerapkan dua posisi rak telur, yaitu miring kanan dan miring kiri. Tidak ada posisi tengah. Namun demikian produk yang kami buat ini, saat starting up selalu memposisikan rak miring menghadap ke operator (selalu mencari limit switch no 2) sehingga meletakkan telur bukan menjadi masalah lagi apabila anda menaruh limit switch di posisi depan. Sudut kemiringan bisa diatur sendiri oleh user hanya dengan menempatkan limit switch di posisi yang diinginkan.
Langkah pertama mencoba sistem bisa dilakukan dengan tanpa memasang aktuator pada bodi inkubator. Langkah-langkah yang bisa anda lakukan adalah sebagai berikut :
1. Pastikan fuse bit pada posisi 'Demo Mode'
Sambungkan soket motor pada pasangan soket yang sesuai dan telah diberikan
2. Sambungkan kebel terbuka (2 kabel) pada tegangan AC 220V PLN.
3. Motor akan berputar ke arah kanan
(bila anda menhendaki ke kiri, tukar posisi kedua kebel motor, motor akan berputar
kebalikannya).
4. Kemudian tekan limit switch berkabel biru lebih dari setengah detik
(dibawah setengah detik akan diabaikan oleh mikrokontroler karena dianggap noise saja)
5. Motor akan berhenti setelah mengetahui limit switch dengan kabel biru ditekan.
Bila anda menekan limit switch yang berkabel merah pada saat ini tidak akan ada reaksi
apa-apa karena target pertama adalah limit switch berkabel biru sehingga yang berkabel
merah diabaikan.
6. Setelah kurang lebih tiga detik, motor akan mulai berputar lagi, tetapi ke kiri arahnya
(kebalikan).
7. Tekan lagi limit switch dengan kabel biru. Motor akan tetap bergerak tanda dia
mengabaikan limit switch berkabel biru karena sedang mencari target limit switch
berkabel merah.
8. Tekan limit switch berkabel merah. Motor akan berhenti dan setelah 3 detik akan
berputar ke kanan lagi.
9. Demikian proses ini berulang-ulang terjadi secara bergantian dan berbalik arah
pada 'Demo Mode'
Anda dapat melihat video dibawah untuk visualnya.
Cara Kerja System Saat Terpasang di Body Incubator.
Bila anda mengeset timer menjadi 3 jam, system akan bekerja sebagai berikut :
1. Saat start-up mikrokontroler akan menggerakkan motor untuk mencari
limit switch berkabel biru.
(Oleh karenanya pastikan motor menggerakkan egg tray ke arah limit switch
berkabel biru, bila tidak,
tukar posisi kabel power pada motor untuk membalikkan arah).
2. Setelah ketemu, motor akan diam 3 detik dan kemudian mencari limit switch
berkabel merah. Setelah ketemu, maka motor akan diam selama 3 jam
(sesuai yang anda set) dan kemudian mengulangi langkah No1 dan No2
dan seterusnya.
FAQ:
1. Apa motor saat start-up akan memutar motor bila posisinya sudah menekan
limit switch biru?
Jawab : Tidak, motor diam tanda dia sudah dapat yang dicari dan menunggu
3 detik untuk kemudian mencari yang berkabel merah, berhenti disana
selama jangka waktu yang anda set, misalkan 3 jam untuk kemudian
bergerak mencari yang berkabel biru, diam 3 jam lagi, mencari yang
berkabel merah, diam 3 jam lagi dan seterusnya dengan jeda waku
3 jam.
2. Apa motor selalu mencari limit switch berkabel biru dan berkabel merah dan
diam di posisi itu setiap start-up?
Jawab : Iya, ini memasikan bahwa setiap start-up, egg tray akan selalu
menghadap ke arah limit switch berkabel merah. Oleh karenanya,
posisikan limit switch tersebud di bagian depan sehingga anda mudah
menaruh telur-telur yang hendak ditetaskan.
Dengan menggunakan motor wiper ex mobil L300 dengan torsi yang cukup besar ditambah sistem gir reduksi, sistem ini bisa digunakan untuk mesin penetas dengan kapasitas sampai ribuan telur.
Bila anda memesan Naked PCB
Bila anda memiliki kemampuan teknis sehingga memutuskan untuk memilih PCB terbuka. yang perlu diperhatikan adalah pemilihan trafo dan pemasangan kabel-kabelnya. Trafo yang harus anda siapkan berkapasitas 5A dengan CT dan extra winding 500mA. Kabel perlu ditandai untuk kemudahan pencocokannya.
Gulungan extra 12V 500mA untuk power supply mikrokontroler Gulungan ini terpisah dari arus untuk motor sehingga tidak mengakibatkan gangguan pada mikrokontroler |
Anda dapat menggunakan 12V, 18V, 25V atau 32V sesuai kebutuhan CT diperlukan karena dipergunakan untuk menjalankan motor dua arah dimana diperlukan pembalikan polaritas. |
Some users prefer microswitch instead of photodiode sensors. The system below is constructed upon those needs.
Most incubator products imported from China use this method. Their performance also relatively good compared with system that have a middle position.
This model apply two egg trays position only, that is left and right and no middle position. Nevertheless this product is configured to left swing and facing the operators so laying eggs is not a problem anymore. Tilt angle can be adjusted by the user simply by placing microswitches at desired positions.
By using a high torque car wiper motor combined with a reduction gear system, this system can be used for incubators with capacities up to thousands of eggs.
Hopefully useful.